Wednesday, February 22, 2012

Disapu Hujan


Lelaki dengan sisa semangat sore kemarin
menguap diawan-awan
Melangkah berteman bayangnya sendiri

Dibibir lingkaran berair itu
Salaksa buai matahari bercermin
diwajahnya,
Bahkan hilang sudah yakinnya dicuri
Lidah-lidah selendang angin
Meniti helai demi helai dedaunan argumentasi
Yang melingkari pagar jagad nusantara

Mencari bunga pembimbing
Guna membelah arus deras
ketidakpastian

Kau dan ego
Merangsek menumbuk jalan takdir
Terlanjur dibidak terlanjur  terpilih
Bimbang mendalang
Bimbang didalang
Sudahlah kacau disapu hujan.

Fauzisar El Lambunjiy
Al Wasi’i, Bandarlampung
20 februari 2012
Tentang saya:

Ave Suakanila Fauzisar lahir di Batanghari Lampung Timur, 23 September 1993. Hobi menulis sejak diajarkan alfabet. Waktu SMP dihabiskan dalam tekanan, hingga SMA, memupuk diri di Ponpes Muallimin Jogja, SMA pernah menjadi pimpinan redaksi majalah Gudeg Jogja. Saat ini merasa tersesat, kemudian berdiam di masjid kampus. Beberapa puisi dan cerpennya pernah dimuat berbagai media, baik daerah dan nasional. Hobi “membaca”, bahkan yang aneh-aneh. Sebagian tulisannya bisa dilihat di blog pribadinya http:// avetarian.blogspot.com.  atau di email/fb: avetar23@yahoo.com dan twitter @avesuakanila.

***

Visitors

BUKU TAMU

Pop up my Cbox
Powered by Blogger.

Followers